Jumat, 17 Oktober 2008
Pengkhotbah hari ini memulai khotbahnya dengan 2 buah cerita:
Ada seorang remaja yang dulunya sangat suka melayani Tuhan dan dengan seiring berjalannya waktu, remaja itu tumbuh menjadi seorang pemuda yang takut akan Tuhan. Tetapi pada masa pemudanya, pemuda tersebut tidak lagi giat melayani Tuhan, bahkan meninggalkan Tuhannya untuk hal-hal yang duniawi. AKhirnya setelah lama tidak mendengar kabarnya, pemuda itu telah married by accident (MBA).
Sekarang ini banyak pemuda/i sangat bersemangat dalam persekutuan di gereja dan pelayanan yang dipercayakan kepada mereka, dan akhirnya ketika mereka (pemuda bertemu dengan pasangannya, begitu pula dengan sebaliknya) bertemu, mereka memulainya didalam Tuhan, dan akhirnya mereka mengikat janji kudus dihadapan Tuhan. Tetapi pada saat setelah mereka menikah, mereka jarang lagi ke gereja dan mengakibatkan kehidupan rumah tangga mereka berantakan.
Apa yang menyebabkan mereka begitu? Karena mereka tidak dapat melawan arus kehidupan yang melanda kita zaman ini.
Kunci dari tema khotbah minggu ini ada pada Surat Yakobus pasal 1:12, yaitu bertahan. Bertahan terhadap segala pencobaan yang melanda kita dalam kehidupan kita sekarang ini. Pencobaan dalam kehidupan ini, sering kali berupa pilihan. Contohnya saja, saat hari jumat tiba, kita diadakan pilihan mau ke gereja atau tidak? Itu tadi adalah salah satu bentuk pencobaan yang kecil dalam kehidupan kita, tetapi berdampak dalam kehidupan rohani kita.
Banyak tokoh-tokoh Alkitab yang dapat tetap bertahan terhadap pencobaan, tetapi ada juga tokoh yang lengah terhadap pencobaan yang datang melandanya.
Contoh tokoh-tokoh yang bertahan terhadap pencobaan yang datang melandanya, seperti Yesus (saat pencobaan di padang gurun), Ayub (saat dicobai iblis), dll
Contoh tokoh-tokoh yang lengah dalam menghadapi pencobaan yang datang, seperti Samson (lengah terhadap Delilah), Salomo (lengah terhadap istrinya sehingga ia ikut menyembah berhala), dll
Kunci untuk tetap bertahan, yaitu: tetap bersekutu dengan Tuhan dan membaca firmanNya, menjadi pelaku firmanNya, dan tetap memelihara iman kita kepadaNya. Amien.
Semoga sharing minggu ini dapat menjadi berkat bagi kita. Gbu
0 komentar:
Posting Komentar